Senin,10 Mei 2010
Pendidikan Agama Islam
Tema : Kehidupan Manusia Di Akhirat
Iman kepada hari akhir
Berbicara kontek iman adalah percaya
Karena tidak ada seorang pun yang pernah merasakan alam akhirat , karena masih dalam proses. Karena manusia hidup pada beberapa alam
- Roh
- Rahim
- Dunia
- Barzah
- Akhirat
Dikarenakan orang yang mati itu masih ada pada alam barzah belum masuk ke akhirat, maka alam akhirat merupakan hal yang gaib yang diwajibkan untuk percaya. Bagaimana kita percaya akan adanya alam akhirat maka menggunakan petunjuk al Qur’an dan hadist.
Akhirat harus ada jika tidak ada Allah tidak Adil padahal Allah maha Adil
Mengapa demikian karena didunia ini ada orang yang mendhalimi dan ada yang di dholimi, sebenarnya tidak ada seorangpun manusia yang mau didholimi, tetapi kenyataannya ada orang yang didholimi karena memang keadaannya tidak bisa mengalahkan orang yang lebih kuat dalam segala sisi kehidupan. Maka Allah tidak adil pada orang yang didholimi. Maka dari itu kita punya keyakinan bahwa akhirat itu ada, karena disinilah manusia akan mempertanggungjawabkan perbuatannya, yang baik dibalas kebaikan yang buruk dibalas keburukan atau azab. Berarti kehidupan manusia di akhirat adalah hanya mempertanggung jawabkan perbuatannya bukan membuat suatu amalan yang baru.
Karena itu keyakinan kita terhadap akhirat adalah bagian dari iman kita kepada Allah SWT. Jika di Al qur’an banyak sekali yang menyebutkan tentang keberadaan alam akhirat kelak. Dan kapan akhirat itu akan dimulai tidak ada yang tahu, hanya Allah SWT.
Wa jaza kullu nafsin bima tas’a
Pintu alam akhirat adalah Qiyamat
Pintu alam dunia adalah pintu kelahiran
Pintu alam kubur adalah kematian
Qiyamat dibagi menjadi 2 :
- Qiamat sugra adalah qiamat yang dampaknya hanya kepada personal beberapa orang saja seperti : mati,Bencana Alam. Kejadiannya menurut takdir Allah SWT. Penyebab kematian adalah ajal/takdir bukan sakit,kecelakaan,pembunuhan dll. I’mal lidunyaka kaannaka taisu Abadan wa’mal liakhiratika kaannaka tamutu gadan.
- Qiamat Kubra adalah qiamat rusaknya sistem kehidupan, seluruh hal yang hidup pasti mati. Secara keseluruhan sistem kehidupan yang diciptakan oleh allah akan dimatikan dan dilumpuhkan. Semua makhluk2 yang sudah mati akan dibangkitkan oleh Allah SWT. Sangat mudah bagi Allah untuk membangkitkan manusia yang telah mati. Logikanya Allah SWT bisa menciptakan manusia dari tidak ada menjadi ada, maka mudahlah Allah membangkitkan manusia yang sudah pernah ada didunia.
- Maka keimanan merupakan kunci seorang manusia akan dipertanggungjawabkan amalnya kelak di akhirat karena yang tidak beriman akan langsung dimasukkan di dalam neraka.
- Dijelaskan pada surat yasin tentang bagaimana manusia mempertanggungjawabkan perbuatannya watukallimuna aidihim wa tashadu arjuluhum bima kanu yaksibun yasin.
- Tempat manusia diakhirat adalah surge atau neraka.
Hikmah beriman kepada hari Qiayamat
- Manusia akan cenderung berbuat kebaikan, kenapa karena ketika meyakini bahwa berbuat sesuatu pasti ada balasannya jika dia berfikir jernih, dia tidak akan mau berbuat yang akibat atau balasannya akan menghancurkan dan merugikan kita.
- Manusia diajari untuk selalu bertanggung jawab terhadap apa yang dia lakukan, orang yang beriman kepada hari akhir dia selalu bertanggung jawab terhadap perbuatannya, kalau pun dia bisa menghindar dari tanggung jawabnya didunia, tapi dia tidak bisa lepas dari tanggungjawabnya di akhirat kelak. Maka ketika seorang berbuat kesalahan maka dia akan segera bertobat
- Optimisme di dalam kehidupan, selalu ada jalan alternative,dan tidak putus asa tidak bisa dengan jalan yang satu masih ada jalan yang lain.
- Berupaya menciptakan prestasi yang baik dalam kehidupan, karena barang siapa berbuat baik kemudian diikuti kebiakannya oleh orang lain maka dia akan mendapat pahala orang yang berbuat baik setelahnya terus walaupun sampai mati, begitu pula sebaliknya jika seorang manusia melakukan perbuatan yang buruk kemudian ditiru oleh orang lain.
"من سن سنة حسنة فله اجرها و اجر من عمل بها بعده و من سن سنة سيئة فله وزرها و وزر من عمل بها بعده"
|
